"Maksudmu kejahatannya lebih kecil dari kita?"
Ethan hanya melirik Tegan dengan senyum meremehkan. Dia bahkan tidak tertarik untuk menjelaskan dirinya sendiri sama sekali.
Liam menggelengkan kepalanya lebih keras.
"Kepala O'Clear." Helis datang tak lama kemudian.
Dia sudah menunggu di luar.
Kedua bocah konyol ini benar-benar tidak tahu seberapa banyak masalah yang mereka hadapi. Tapi itu juga bukan hal yang buruk. Jika mereka tidak pernah diberi pelajaran, mereka tidak akan dewasa.
"Apa hukumannya karena menerobos masuk ke penjara Aula Disiplin?" Liam bertanya pada Helis.
"Hukumannya adalah menjadi orang berdosa selama 30 tahun," kata Helis dengan wajah datar.
Kata-katanya membuat hati Tegan dan Gareth tenggelam.
Menjadi Pendosa selama 30 tahun?
Masa depan mereka akan hancur!
30 tahun!
"Tapi mereka tidak menyebabkan konsekuensi serius, jadi mungkin Chief O'Clear bisa mempertimbangkan untuk memberi mereka hukuman yang lebih ringan," kata Helis dengan sengaja sambil melirik kedua bocah itu.
Tegan dan Gareth mengangguk dengan penuh rasa terima kasih ketika mereka mendengar Helis mencoba memberikan kata-kata yang baik untuk mereka.
"Hukuman yang lebih ringan?" Liam mendengus dingin.
"Aku hanya bisa membuatnya lebih berat!
"Aku benar-benar berharap aku bisa membunuh kalian berdua sekarang juga!"
Liam mengangkat tangannya dan telapak tangannya gemetar. Tatapannya yang sangat marah membuat Tegan dan Gareth mulai gemetar tak terkendali.
Mereka belum pernah melihat kekecewaan seperti itu di mata ayah mereka sebelumnya.
Mereka tidak pernah tahu bahwa Liam kecewa pada mereka.
"Kalian berdua adalah putraku, tetapi alih-alih mengambil tanggung jawab mengurus sekte, kamu hanya peduli dengan keuntunganmu sendiri. Jika pandangan duniamu sangat sempit, maka aku tidak bisa menyerahkan masa depan Sekte Clearheart ke kalian berdua."
"Dan sekarang, kalian berdua bahkan tidak tahu bahaya macam apa yang dihadapi Sekte Clearheart! Kamu masih kekanak-kanakan berpikir bahwa jika kamu menempatkan dirimu di posisi yang lebih rendah dan memuji seseorang yang lebih kuat, kamu mungkin memiliki kesempatan untuk bertahan hidup. . Kekanak-kanakan sekali!"
Kemarahan Liam semakin kuat. "Jika kalian berdua bukan anakku, aku tidak akan terlalu peduli. Tapi kalian berdua adalah putraku!"
Dia benar-benar berharap dia bisa menampar mereka sekarang.
Tegan dan Gareth tidak mengatakan apa-apa. Tidak ada yang tersisa untuk mereka katakan karena mereka telah dikritik secara terbuka seperti ini.
"Kalian berdua berpikir bahwa Ethan telah melakukan sesuatu yang salah, dan hanya itu yang kamu lihat," desah Liam. "Jika Anda berdua sangat picik, apa yang bisa Anda capai di masa depan?"
Dia menatap Ethan tetapi Ethan tidak menatap matanya.
Ethan tidak ingin terlibat dalam masalah ini. Sekte Clearheart perlu berubah dan Liam sangat penting untuk perubahan ini. Kedua putranya bahkan lebih penting dalam perubahan ini, tetapi ini bukan waktunya bagi Ethan untuk mengatakan apa pun.
Dia tahu bahwa kedua orang ini mungkin sangat membencinya sekarang.
"Aku akan menghukum kalian berdua 50 tahun sebagai Pendosa," kata Liam dingin.
Kata-kata ini seperti sambaran petir yang menghantam Tegan dan Gareth begitu keras hingga tubuh mereka hampir membeku dan mereka merasa mati rasa di sekujur tubuh!
50 tahun?
Mereka akan tetap menjadi Pendosa bahkan ketika mereka mati!
"Kepala O'Clear!"
"Ayah!"
Keduanya langsung berseru bersamaan.
"Aku akan mengambil semuanya dari kalian berdua, termasuk identitas kalian," kata Liam sambil menatap mereka. "Kalian berdua tidak layak menjadi anakku."
Dia tidak mengatakan apa-apa lagi dan kembali ke ruang kerja, meninggalkan Tegan dan Gareth tanpa ekspresi atau bahkan warna di wajah mereka.
"Ayah!" Keduanya berteriak keras pada saat bersamaan.
Tapi pintu ruang belajar ditutup dengan cepat dan Liam pura-pura tidak mendengar mereka.
"Ini kamu! Ini semua karena kamu!"
Tegan terpental dari lantai dan berlari ke arah Ethan saat dia mengayunkan tinjunya.
Karena dia akan menjadi Pendosa, tidak masalah jika dia mati di sini lagi.
Dia mengayunkan tinjunya dengan keras ke arah Ethan seperti dia sudah gila.
Tapi Ethan menamparnya tepat ke lantai.
"Mencoba melawanku? Kamu tidak layak melakukan itu." Ethan menatap Tegan yang tergeletak di lantai. "Sebaiknya kamu memikirkannya dengan hati-hati. Setelah hidup seperti ini sepanjang hidupmu, kalian berdua benar-benar hanyalah sekelompok pengecut."
Dia menggelengkan kepalanya dan pergi. Tegan dan Gareth tertinggal di lantai dengan mata merah, tetapi air mata mereka tidak mau mengalir.
Post a Comment for "Miliarder Dewa Perang Update bab 2073 - Karena dia akan menjadi Pendosa"